Kafe kucing begitu menjamur di Jepang dan sudah bertahan lebih dari satu dekade. Pada awal kemunculannya, beberapa pihak telah menyampaikan kekhawatirannya terkait kesejahteraan para hewan yang ada di kafe.
Nyatanya bisnis tersebut justru semakin berkembang. Pengunjung akan kembali ke kafe bila mengetahui kucing-kucing yang ada di kafe sehat dan layak.
Namun kini, untuk pertama kalinya pemerintah Tokyo memerintahkan untuk menutup sementara sebuah kafe kucing. Kafe kucing Neko no Te dianggap melanggar aturan kesejahteraan hewan.
Neko no Te, kafe kucing sekaligus toko hewan yang berada di kawasan Kotobashi Tokyo, diperintahkan menutup pengoperasian kafe selama 30 hari dan memperbaiki tindakannya, dilansir dari Rocket News 24 (22/04).
Biro Kesejahteraan Sosial dan Kesehatan Masyarakat dari Pemerintah Metropolitan Tokyo membuat keputusan pada 21 April lalu. Menurut pihak pemerintah, kafe melanggar Hukum Perlindungan dan Kontrol Hewan. Diantaranya tidak memenuhi standar kebersihan dah nutrisi kucing. Ini memiliki dampak negatif pada kesehatan kucing di Neko no Te.
Akibat pelanggaran, kafe akan tutup sampai 20 Mei. Neko no Te secara tegas juga dilarang menampilkan, meminjamkan, menampung atau menyewa kucing sampai kafe dianggap memenuhi standar saat inspeksi selanjutnya.
Diyakini kasus tersebut jadi yang pertama bagi kafe kucing Jepang. Sebelumnya tidak ada kafe yang diminta menghentikan bisnis karena alasan ini.
Cat cafe Neko no Te. Image : tripadvisor.co.uk
Sementara itu, Neko no Te menyebut perihal penutupan dalam situs resminya. Pengumuman berbunyi: “Kami akan tutup dari 21 April sampai 20 Mei, jadi jika Anda ingin membuat reservasi, silahkan lakukan setelah itu.”
Pemilik kafe menceritakan sedikit lebih detil dalam blog Neko no Te.
“Minggu ini pihak dari pusat kesejahteraan hewan mengunjungi kami. Kami ingin berterima kasih kepada mereka atas semua kerja kerasnya. Untuk memperbaiki kafe ini, tiap minggu datang seseorang dari pusat kesejahteraan hewan. Dan tiap kali datang mereka memberi tahu kami apa yang perlu ditingkatkan, menunjukkan hal-hal yang masih tidak baik dan memberi nasihat terkait apa yang harus dilakukan sebelum mereka datang lagi minggu berikutnya,” tulis pemilik kafe.
“Kami berencana memberi informasi secara bertahap tentang area yang sudah membaik, dan kami berterima kasih atas kesabaran kalian semua yang telah meminta informasi lebih lanjut,” tutupnya.
Ada 0 komentar
Tinggalkan komentar
Bagaimana menurut kamu?
Tinggalkan balasan ya, furriends ;)